Jakarta - Hampir semua penduduk Indonesia mengonsumsi nasi sebagai kuliner pokok. Meski sudah makan banyak, rasanya belum afdol dan perut tidak kenyang kalau belum makan nasi.
Namun nasi disebut-sebut sebagai penyebab utama diabetes pada penduduk Indonesia. Banyak yang selalu mewanti-wanti supaya tak makan nasi kalau tidak ingin mengidap diabetes.
Diabetes ialah penyakit kronis yang disebabkan ketidakmampuan badan memproduksi hormon insulin yang disertai dengan tingginya kadar gula dalam darah. Di Indonesia sendiri, angka penduduk yang mengidap diabetes diperkirakan mencapai 10 juta jiwa.
Penyebab diabetes bisa beragam. Faktor utama ialah kebiasaan atau teladan hidup yang tidak sehat. Spesialis Metabolik Endokrin Departemen Ilmu Penyakit Dalam dari FKUI, dr Em Yunir SpPD-KEMD menyebut nasi sering dikaitkan sebagai penyebab diabetes lantaran memang banyak orang Indonesia yang terlalu berlebihan memakannya.
"Jadi kalau melihat teladan makan kita sebelumnya itu kebanyakan makan nasi, jadi nasi dulu sebelum lauk pauk. Sebenarnya bukan hanya nasi yang jadi dilema tapi kandungan karbohidrat dari masing-masing makanan," katanya dikala dijumpai detikcom di Gedung Kementerian Kesehatan, Jl HR Rasuna Said, Senin (11/11/2019).
Menurutnya makanan tinggi kalori apapun yang dikonsumsi berlebihan akan memicu kenaikan gula darah dan diabetes. Bisa dari roti, tepung-tepungan dan mie instan. Selain itu, asupan berlebihan yang tidak disertai dengan olahraga yang teratur pun menjadi pemicu diabetes.
"Misal nggak makan nasi tapi snack manis, maka kalorinya juga makin banyak. Belum lagi lauk dan sebagainya. Kaprikornus bukan hanya sekadar nasinya," pungkasnya.
Baca juga: Saran Dokter Agar Makan Nasi Tak Bikin Gemuk |
Simak Video "Menu Diet ala Korea Ini Bisa Cegah Diabetes Loh!"
[Gambas:Video 20detik]
Posting Komentar