Jakarta -Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya menggelar rapat konsultasi teknis dengan Gubernur bersama jajaran teknis dinas serta bupati/walikota. Rapat tersebut membahas masalah dan kendala aktivitas kerja nasional dan daerah serta kondisi-kondisi berkenaan dengan kehutanan dan lingkungan.
"Berbagai dilema berkaitan dengan lingkungan hidup dan kehutanan, ada di daerah. Karena itu saya mengundang para Gubernur, 14-15 November 2019 di Jakarta, untuk mendengarkan langsung, berdiskusi dan mencari solusi bersama banyak sekali dilema di tingkat tapak," ujar Menteri Siti dalam keterangannya, Sabtu (16/11/2019).
Gubernur yang hadir pada kesempatan dua hari kemarin adalah Gubernur Riau, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi Tenggara, Gubernur Nusa Tenggara Barat serta Jambi.
Selain itu pengendalian daerah aliran sungai, kebakaran hutan dan lahan serta gambut, pencemaran dan pemulihan lingkungan, serta soal-soal sampah dan limbah. Dibahas juga mengenai desa-desa di dalam tempat hutan, kekayaan genetic dan biprospecting, serta penegakkan aturan lingkungan.
Selain membahas masalah yang diajukan oleh gubernur dan bupati, diskusi dengan semua pejabat eselon I KLHK, secara mendetil, pada pertemuan ini dijelaskan terkait kebijakan teknis dari para Direktur Jenderal lingkup KLHK.
Secara khusus bersama Gubernur Kaltim dibahas cukup rinci perihal planning persiapan ibukota negara, pada aspek pengamanan tempat (hutan) dan calon lokasi ibukota serta dimensi-dimensi lingkungannya termasuk lingkungan sosial.
"Diskusi berlangsung hangat dan konstruktif. Saya terus memberi ruang untuk kegiatan ibarat ini, alasannya setiap masalah yang berkaitan dengan kepentingan rakyat sampai ke tingkat tapak, harus kita carikan solusinya bersama-sama," tegas Siti.
Menurutnya pertemuan ini akan terus digelar bagi daerah-daerah yang ada masalah terkait hutan dan lingkungan. Selanjutnya masih akan terus dilakukan rapat konsultasi teknis fungsional hutan dan lingkungan ini dengan masing-masing Gubernur.
"Setelah ini sedang disiapkan untuk diskusi detil dan asistensi implementasi kebijakan dengan Gubernur Sumsel, Kalsel, Sumut, Sulsel dan lainnya. Kami harus siapkan dulu substansinya sehingga dapat produktif. Dalam dua hari paling-paling dapat diskusi dengan 8 sampai 10 daerah. Dengan kebersamaan kita wujudkan Indonesia Maju," pungkasnya.
Simak juga video "Polda Riau Tetapkan Kembali 1 Perusahan Kasus Karhutla" :
Sumber detik.com
Posting Komentar